Sekilasberita86.com — Indramayu – Pemerintah Desa Cangkingan, Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu, terus menunjukkan komitmennya dalam mengelola persoalan lingkungan. Sejak 2019, desa ini mengubah sampah menjadi potensi ekonomi melalui program berbasis masyarakat yang dijalankan secara gotong royong.
Langkah ini dipimpin langsung oleh Kuwu Cangkingan, Didi Wahyudi, yang menggagas serangkaian regulasi dan program untuk menangani persoalan sampah secara berkelanjutan. “Regulasi tersebut tetap kita jalankan hingga saat ini, dan ini menjadi dasar untuk bersama-sama dengan masyarakat menjaga lingkungan dan pengelolaan sampah,” ujar Kuwu Didi, Kamis (24/4/2025).
Pemdes Cangkingan telah menerbitkan dua peraturan desa (Perdes) penting, yaitu Perdes Nomor 11 Tahun 2019 tentang Pelestarian Lingkungan Hidup, dan Perdes Nomor 7 Tahun 2020 tentang Pungutan dan Partisipasi Masyarakat dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga. Kedua regulasi ini menjadi fondasi partisipasi aktif warga dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Salah satu program unggulan adalah pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Melalui fasilitas ini, warga dilatih memilah dan mengolah sampah rumah tangga secara mandiri. “Masyarakat diberikan edukasi untuk memilah sampah dari rumah tangga dan mengurangi penggunaan plastik,” jelas Didi.
Dampak dari program tersebut mulai terasa. Desa Cangkingan kini dikenal sebagai desa yang bersih dan tertata. Sungai yang dulunya kotor kini menjadi jernih, udara segar kembali dirasakan, dan kesadaran warga terhadap kebersihan meningkat drastis.
Tak hanya di tingkat lokal, keberhasilan Cangkingan menarik perhatian desa-desa lain di Indramayu. “Alhamdulillah, banyak perwakilan desa dari berbagai wilayah datang untuk belajar langsung ke TPST Cangkingan,” tambahnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Kehutanan RI telah memberikan dukungan berupa kendaraan roda tiga dan fasilitas pendukung lainnya untuk operasional TPST.
Pemerintah Kabupaten Indramayu menyambut baik keberhasilan ini dan menganggap Cangkingan sebagai contoh ideal dalam mewujudkan visi Indramayu REANG (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong).
