Batang kuis, Sekilasberita86.com
Warga yang melintas di Jalan Sultan Serdang depan kawasan Sport Center Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang mendadak heboh, Sabtu (17/5/2025).
Hal ini lantaran adanya penemuan mayat di sebuah parit yang tidak jauh dari pinggir jalan. Kondisinya sudah hampir tinggal tengkorak saja.
Kuat dugaan korban merupakan korban pembunuhan. Hal ini mengingat kondisi TKP banyak ditumbuhi rumputan liat dan parit juga dalam kondisi yang tidak dalam. Dan mengambang diatas eceng gondok. Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan untuk memastikan apakah korban adalah korban pembunuhan atau bukan.
Saat ditemui oleh warga sudah tidak ada lagi tercium bau yang menyengat. Kondisinya saat itu hanya mengapung di tanaman eceng gondok. Setelah mendapat laporan dari masyarakat pihak Polsek Batang Kuis pun langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tim Inafis Polresta Deli Serdang juga sempat ikut turun mengecek TKP. Saat itu masih tersisa kalau korb*n memakai pakaian kotak-kotak. Banyak yang memprediksi jasad korban adalah perempuan. Kapolsek Batang Kuis, AKP Arif Suhadi yang dikonfirmasi juga membenarkan dari petunjuk awal korb*n diduga adalah seorang perempuan.
“Iya perempuan belum tau kita ini (apakah korban pembunuhan atau hal lain). Macam orang keladang gitu kayaknya. Bentuknya pun udah jadi tengkorak d4g!n9nya tinggal dikit lagi habis,” ujar Arif Suhadi.
Arif menyebut TKP adalah jalan dekat perladangan. Disebut setelah mendapat laporan mereka mengevakuasi korban ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk di Autopsi. Sejauh ini pihak kepolisian pun masih belum ada mendapatkan laporan ada warga yang kehilangan keluarganya.
“Kita dapat kabarnya tadi sebelum jam 10.00. Jadi warga itu mau ke ladangnya juga dan dilihatnya kok macam ada kain dieceng gondok itu baru dilaporkan ke kita,” kata Arif.
TKP penemuan jasad korban ini berada di kawasan area lahan eks PTPN II yang sudah masuk dalam kawasan Desa Tumpatan Nibung Kecamatan Batang Kuis. Meski tidak jauh dari jalan ke Bandara Kualanamu namun titiknya masih tergolong jauh dari pemukiman warga. Kasus ini pada saat ini terus diselidiki oleh pihak kepolisian.
