Sekilasberita86.com – Palu – Sebagai upaya memperkuat eksistensi dan konsolidasi media siber di Indonesia, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pro Jurnalismedia Siber (PJS), melalui DPD PJS Sulawesi Tengah, menyelenggarakan Seminar Nasional bertajuk “Memperkuat Konsolidasi Pers Siber untuk Demokrasi dan Pembangunan Daerah Menuju PJS sebagai Konstituen Dewan Pers.”
Kegiatan berlangsung di Gedung Pogombo, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Selasa (15/7/2025), dan menjadi bagian dari rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) II DPP PJS serta Musyawarah Daerah (Musda) I DPD PJS Sulawesi Tengah.
Seminar menghadirkan Anggota Dewan Pers, Yogi Hadi Ismanto, MH, sebagai narasumber utama, mewakili Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat. Acara turut dihadiri oleh Asisten I Setda Provinsi Sulawesi Tengah Fahruddin yang mewakili Gubernur, jajaran pimpinan OPD Pemprov Sulteng, Wali Kota Palu, perwakilan Kejaksaan Tinggi Sulteng, Kepala RRI Palu, serta para pimpinan media dan jurnalis dari berbagai wilayah, khususnya Kota Palu.
Ketua DPD PJS Sulawesi Tengah terpilih, Muhammad Sofyan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa seminar ini bukan sekadar ajang seremonial, melainkan forum konseptual yang bertujuan memperkuat eksistensi pers siber dalam menghadapi tantangan era digital.
“Kita tidak hanya berkumpul, tetapi juga berdiskusi secara mendalam mengenai posisi pers dalam era digital yang berkembang pesat. Ini bagian dari penguatan kapasitas dan penegakan etika jurnalistik,” ujar Sofyan.
Sementara itu, Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terhadap kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa PJS berkomitmen membangun organisasi pers yang profesional dan berintegritas.
“Di usia yang masih tiga tahun, PJS terus berbenah. Kami hadir untuk memberi pelatihan, pendampingan, dan perlindungan hukum bagi para jurnalis, khususnya mereka yang belum terwadahi dalam organisasi yang jelas,” ungkap Mahmud.
Mewakili Gubernur, Fahruddin dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemprov Sulteng mendukung sepenuhnya keberadaan media siber sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
Kami mendukung kebebasan pers yang bertanggung jawab dan berlandaskan etika jurnalistik. Media memiliki peran penting dalam menyebarkan informasi yang edukatif dan mencerahkan,” ujarnya.
Seminar nasional secara resmi dibuka oleh Anggota Dewan Pers, Yogi Hadi Ismanto. Dalam pemaparannya, ia menegaskan bahwa seluruh organisasi pers, termasuk PJS, berpeluang menjadi konstituen Dewan Pers selama memenuhi syarat yang telah ditetapkan.
“Tugas Dewan Pers adalah memastikan profesionalisme jurnalis dan perusahaan media. Ini mencakup peningkatan kualitas sumber daya manusia maupun kelembagaan medianya,” kata Yogi.
Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, seminar nasional resmi dibuka. Kegiatan ini disambut antusias oleh ratusan peserta yang hadir langsung maupun mengikuti secara daring dari berbagai daerah di Indonesia.
