Sekilasberita86.com – Indramayu, 14 Juli 2025 – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Abdi Lestari (ABRI) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Barat menyoroti pelaksanaan program aspirasi pembangunan jalan desa di wilayah Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, yang dinilai tidak sesuai spesifikasi teknis.
Ketua DPW LSM ABRI Jawa Barat, Abdul Hanafi, mengatakan bahwa hasil pemantauan di lapangan menemukan proyek pembangunan cor beton di Desa Gantar Blok Wagir tidak dilengkapi papan informasi kegiatan atau papan KIP (Keterbukaan Informasi Publik), sebagaimana mestinya.
“Proyek ini tidak memasang papan informasi kegiatan, padahal itu wajib agar masyarakat tahu sumber anggaran dan detail proyek,” kata Hanafi kepada wartawan, Senin (14/7/2025).
Selain itu, lanjut Hanafi, ketebalan cor beton jalan yang dibangun melalui program aspirasi dari salah satu partai politik tersebut juga dinilai tidak sesuai dengan spesifikasi. Ia menyebut ketebalan jalan bervariasi antara 12 hingga 14 sentimeter, sedangkan standar yang seharusnya adalah 15 sentimeter.
“Ketebalan tidak merata, dan itu berpotensi menurunkan kualitas serta daya tahan jalan ke depan,” tambahnya.
LSM ABRI pun mendorong agar pihak-pihak terkait, seperti inspektorat, dinas teknis, dan penegak hukum, segera melakukan audit dan investigasi terhadap proyek tersebut agar tidak merugikan keuangan negara.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pelaksana proyek maupun pemerintah desa setempat terkait temuan tersebut.
