Pemkab Indramayu Pantau Harga Bahan Pokok dan Inflasi Daerah Lewat Rakor Kemendagri

Pemkab Indramayu Pantau Harga Bahan Pokok dan Inflasi Daerah Lewat Rakor Kemendagri

Sekilasberita86.com — Indramayu — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu terus memantau stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di daerah, serta perkembangan inflasi dengan mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang diselenggarakan secara daring oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Indramayu Command Center, Senin (28/4/2025).

Rakor yang digelar secara virtual tersebut diikuti seluruh pemerintah daerah di Indonesia. Tujuannya untuk memperkuat koordinasi dan mengoptimalkan langkah konkret dalam pengendalian inflasi, sekaligus meminimalisir dampaknya terhadap perekonomian masyarakat.

Sekretaris Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir, yang memimpin rakor, menegaskan pentingnya peran aktif pemerintah daerah, khususnya Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), dalam melaksanakan tugas secara maksimal. Salah satunya dengan rutin turun ke pasar untuk memantau perubahan harga dan mengidentifikasi penyebab fluktuasi.

“Apa yang kita lakukan sejak September 2023 memang sudah menghasilkan angka inflasi yang baik bagi Indonesia, namun demikian kita tetap harus menjaganya. Tentunya kita harus melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan mengatasi setiap kenaikan harga di daerah masing-masing. Saya berharap teman-teman di daerah rutin turun ke pasar mengecek perubahan harga dan melaksanakan upaya-upaya konkret,” ujar Tomsi.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Pudji Ismartini, dalam paparannya menyebutkan, pada Minggu keempat April 2025, sebanyak 18 provinsi mengalami kenaikan Indeks Perkembangan Harga (IPH), sedangkan 20 provinsi mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya.

Pudji menjelaskan, komoditas yang dominan menyumbang kenaikan IPH adalah bawang merah dan cabai merah. Selain itu, komoditas seperti bawang putih, minyak goreng, beras, cabai rawit, daging ayam ras, dan telur ayam ras juga tercatat mengalami kenaikan harga di beberapa daerah.

Baca Lainnya:  Wabup Indramayu Sampaikan Jawaban atas Pandangan Fraksi DPRD Terkait Tiga Raperda

Menanggapi hal ini, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Indramayu, Suwenda, menegaskan komitmen Pemkab untuk terus meningkatkan sinergi dengan instansi terkait di tingkat provinsi maupun pusat guna mengendalikan lonjakan harga.

“Kami akan memperkuat pengawasan pasar dan meningkatkan koordinasi agar kebijakan pengendalian inflasi dapat berjalan maksimal,” tegas Suwenda.

Pemkab Indramayu juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan apabila menemukan lonjakan harga bahan pokok di pasar, sebagai upaya menjaga stabilitas ekonomi daerah.

(D Duryanto)

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *