Sekilasberita86.com — Indramayu – Pemerintah Kabupaten Indramayu resmi mengukuhkan Dewan Penasihat dan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Indramayu Masa Bhakti 2025–2030 di Pendopo Kabupaten, Sabtu (14/6/2025).
Pengukuhan dilakukan langsung oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, yang menyerahkan Surat Keputusan Bupati kepada Ketua FKUB terpilih, KH Amani Lutfi. Prosesi tersebut turut disaksikan Plt. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Anggoro Purnomo, Kasubbag TU Kemenag Indramayu Aan Fathul Anwar, serta Ketua ICMI Orda Indramayu Ahmad Syadali.
Dalam sambutannya, Bupati Lucky Hakim menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga kerukunan antarumat beragama melalui penguatan peran strategis FKUB.
“FKUB memiliki posisi penting sebagai mitra pemerintah untuk merawat kerukunan, memperkuat nilai-nilai moderasi beragama, serta mencegah potensi konflik sosial yang timbul akibat perbedaan keyakinan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa peran tokoh agama bersama pemerintah sangat diperlukan dalam memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat tentang nilai-nilai kedamaian dalam beragama.
“Agama adalah pedoman hidup yang seharusnya menjadi sumber kebaikan, bukan konflik. Melalui FKUB, kami ingin memastikan agar ruang-ruang publik tetap aman dari pengaruh yang memecah persatuan,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, Bupati mendorong FKUB untuk menjalankan peran edukatif dan preventif secara aktif, serta menjalin sinergi erat dengan seluruh perangkat daerah.
Sementara itu, Ketua FKUB KH Amani Lutfi menyampaikan terima kasih atas amanah yang diberikan. Ia menekankan bahwa FKUB bukan sekadar forum komunikasi, melainkan fasilitator dialog, mediator konflik, serta jembatan aspirasi antarumat beragama.
“Pemikiran boleh berbeda, tapi rasa aman dan rukun adalah kebutuhan semua umat, dari agama dan komunitas mana pun. Insyaallah, FKUB akan bersinergi dengan pemerintah daerah untuk menjaga harmoni sosial,” katanya.
Ia berharap kepengurusan FKUB yang baru dapat lebih proaktif dalam menyikapi persoalan keumatan, baik internal maupun antarumat beragama, serta membangun komunikasi efektif dengan masyarakat dan pemerintah.
Dengan terbentuknya pengurus FKUB yang baru, Pemerintah Kabupaten Indramayu berharap dapat terus memperkuat semangat toleransi dan menjadi contoh dalam merawat keberagaman di tengah kehidupan masyarakat yang multikultural.
