Sekilasberita86.com — Indramayu – Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, menerima audiensi Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Indramayu di Ruang Rapat Wakil Bupati pada Rabu, 4 Juni 2025. Pertemuan tersebut membahas upaya memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan gerakan koperasi dalam pengembangan ekonomi kerakyatan.
Ketua Dekopinda Indramayu, Jubaedi Rasman, menyampaikan bahwa audiensi ini menjadi bagian dari komitmen Dekopinda dalam mendukung program pemerintah daerah, khususnya dalam pembinaan dan pemberdayaan koperasi yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu.
“Saat ini terdapat 114 koperasi di Indramayu. Dari jumlah tersebut, 71 koperasi aktif dan rutin melaporkan kegiatannya. Kami berharap Pemkab memberikan perhatian lebih, termasuk dalam hal pemeliharaan sarana dan prasarana koperasi,” ujar Jubaedi.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Syaefudin menyatakan dukungan penuh terhadap langkah yang ditempuh Dekopinda. Ia menilai penguatan koperasi merupakan bagian penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis masyarakat.
“Saya memahami betul semangat dari program Presiden tentang Koperasi Desa Merah Putih. Ini adalah bentuk nyata dorongan pemerintah pusat untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan. Pemerintah daerah tentu menyambut baik program ini dan akan mengupayakan dukungan maksimal,” tegasnya.
Wabup juga menekankan pentingnya komunikasi efektif antara Dekopinda dan koperasi-koperasi yang ada. Menurutnya, koperasi seharusnya tidak hanya berfungsi sebagai lembaga simpan pinjam, tetapi juga mampu menyesuaikan program kerja dengan potensi dan kompetensi desa masing-masing.
Selain itu, aspirasi yang disampaikan Dekopinda akan menjadi perhatian pemerintah daerah, terutama dalam hal perlindungan dan pemberdayaan petani, nelayan, serta pelaku ekonomi kecil lainnya.
Dalam kesempatan yang sama, Plt Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan, dan Industri (Diskopdagin) Indramayu, Esmega, menyatakan komitmennya untuk memperkuat kolaborasi dengan Dekopinda.
“Kami akan menindaklanjuti berbagai usulan yang disampaikan, termasuk membina koperasi-koperasi yang belum aktif secara administratif. Komunikasi intensif akan terus kami bangun demi penguatan ekonomi kerakyatan,” kata Esmega.
Audiensi ini menjadi langkah strategis dalam mempererat kemitraan antara pemerintah daerah dan gerakan koperasi, guna memperkuat fondasi ekonomi berbasis masyarakat di Kabupaten Indramayu.
