Sekilasberita86.com — Bandung – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyerahkan langsung bonus sebesar Rp1 miliar kepada pemain Persib Bandung di Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (26/5/2025), sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan klub tersebut menjuarai Liga 1.
Bonus yang diserahkan secara simbolis kepada gelandang Persib, Adam Alis, berasal sepenuhnya dari dana pribadi Dedi Mulyadi. Dalam pernyataannya, Gubernur menyebut tidak menggunakan dana pemerintah maupun anggaran sponsor.
“Saya sampaikan hari ini atas nama masyarakat Jawa Barat, walaupun dananya bukan dari APBD atau dana publik, melainkan dana pribadi. Bonus ini saya berikan kepada para pemain Persib sebesar Rp1 miliar,” kata Dedi Mulyadi di hadapan media.
Ia menjelaskan bahwa dana tersebut terdiri dari Rp800 juta yang diambil dari tabungan pribadinya dan Rp200 juta yang dikumpulkan dari hasil penjualan empat ekor sapi miliknya.
“Saya ambil Rp800 juta dari tabungan pribadi, dan Rp200 juta lagi saya kumpulkan dari hasil jual empat sapi,” ujarnya.
Penyerahan dilakukan usai sidang paripurna penyerahan laporan hasil pemeriksaan keuangan dari BPK kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dalam momen tersebut, Adam Alis tampak antusias menerima bonus dalam sebuah tas karton berlogo Bank BJB.
“Alhamdulillah, terima kasih banyak Pagub. Salam buat Bobotoh. Siap, mantap!” ucap Adam Alis, yang sempat melontarkan candaan ringan, “Jangan dibawa ke barak ya, Pak!” disambut gelak tawa di ruangan.
Aksi ini kembali menegaskan gaya kepemimpinan Dedi Mulyadi yang dikenal merakyat dan dermawan. Sebelumnya, ia juga kerap menggunakan dana pribadi untuk membantu petani, pedagang kecil, hingga warga terdampak bencana, tanpa mengandalkan anggaran negara.
Sikap ini menuai pujian dari berbagai pihak sebagai bentuk kepemimpinan yang langka di tengah krisis kepercayaan publik terhadap pejabat negara.
Bonus untuk Persib menjadi simbol dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat terhadap dunia olahraga, khususnya sepak bola. Langkah Dedi Mulyadi diharapkan dapat menginspirasi pemimpin lain untuk lebih dekat dengan rakyat, tidak hanya lewat kata, tapi juga aksi nyata.