Sekilasberita86.com — Indramayu – Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, secara resmi membuka kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang Sekolah Dasar tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2025 di GOR Dharma Ayu, Rabu (4/6/2025).
Kegiatan tahunan yang diikuti oleh siswa-siswi SD dari seluruh kecamatan ini merupakan ajang seleksi lanjutan dari tingkat kecamatan. O2SN bertujuan menggali potensi, mengembangkan bakat olahraga sejak dini, serta membentuk karakter peserta didik yang tangguh, sportif, dan berjiwa kompetitif.
Dalam sambutannya, Wabup Syaefudin menekankan pentingnya O2SN sebagai bagian dari pendidikan karakter. “Pendidikan harus mampu membentuk manusia yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga sehat jasmani dan rohani, serta berkarakter kuat,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan seluruh peserta agar menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas selama bertanding. Kepada juri dan wasit, Wabup menekankan pentingnya menjaga profesionalisme dan objektivitas agar kompetisi berjalan adil dan menghasilkan atlet-atlet berprestasi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu, Caridin, melaporkan bahwa O2SN tahun ini mempertandingkan enam cabang olahraga, yaitu Kids Athletics, Renang, Bulu Tangkis, Pencak Silat, Karate, dan Taekwondo. Peserta terdiri dari siswa kelas 3 hingga kelas 5 SD yang telah melalui proses seleksi di tingkat kecamatan.
“O2SN SD ini menjadi momentum penting bagi peserta didik untuk menyalurkan bakat dan minatnya di bidang olahraga secara sehat dan kompetitif,” kata Caridin. “Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan membangun karakter, sportivitas, rasa percaya diri, serta menumbuhkan semangat hidup sehat dan budaya gemar berolahraga.”
Mengusung tema Sinergi Inovatif dan Kreatif untuk Mengembangkan Talenta Olahraga Hebat Berkarakter, O2SN diharapkan mampu mencetak peserta didik unggul, berdaya saing, serta mempererat persatuan antar siswa se-Kabupaten Indramayu.
Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan gong dan servis bulu tangkis oleh Wakil Bupati, didampingi Kepala Dinas Pendidikan serta sejumlah tamu undangan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang adu keterampilan olahraga, tetapi juga ruang pembentukan nilai-nilai positif dalam diri siswa sejak dini, sebagai bekal mereka menghadapi tantangan di masa depan.
