Ngeri….!!! Uang Perpisahan Siswa SD Kota Medan Dikutip 3 Ratus Ribu, Pasti Bobby Angkat Bicara

Ngeri….!!! Uang Perpisahan Siswa SD Kota Medan Dikutip 3 Ratus Ribu, Pasti Bobby Angkat Bicara

Medan, Sekilasberita86.com

Terkait Viralnya info tentang Uang Pengutipan Dana Perpisahan anak SD dan SMP dikota Medan terutama di Medan Johor yg membuat orang tua siswa merasa tercekik leher akibat harus menyelesaikan ratusan ribu kepada pihak sekolah, tokoh masyarakat yg juga ketua Pasti Bobby Medan Johor dan Ketua AMS XII Medan Johor Jefri Manik didampingi Sekretarisnya Dade Angkat Bicara terkait viralnya kabar ini.

Beliau sangat menyayangkan jika masih ada oknum pihak sekolah yang melakukan pengutipan dana perpisahan tersebut karna jelas – jelas sudah ada larangan dari Walikota Medan melalui Dinas Pendidikan Kota Medan agar jangan melakukan pengutipan dana kepada orang tua apalagi situasi ekonomi saat ini kurang baik, Jefri manik yang dikenal vocal dalam menyampaikan aspirasi masyarakat meminta agar Walikota dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan agar menindak oknum guru, Kepala Sekolah, Wali Kelas tersebut jika benar – benar ada terbukti melakukan pungutan tersebut.

Karena ini sudah mencoreng dunia pendidikan dimana Bapak Presiden sedang berbenah didunia pendidikan malah ada oknum guru yang tidak mematuhi atasannya seperti pak Walikota Medan yang sudah mengeluarkan surat larangan maka dengan demikian oknum yang terlibat cocoknya dipecat dan diganti dengan orang yang lebih baik lagi, karena menurut beliau masih banyak guru – guru yang lebih baik yang akan bisa dibuat diposisi mereka.

Yang bisa mematuhi atasannya termasuk Kepala Dinas dan Walikota Medan, disisi lain ada berapa warga yang mengadu ke sekretariat pasti Bobby Medan Johor menyampaikan keluhannya namun kami takut anak kami tertekan nanti sekolah disana ujar warga tersebut kalau dibilang kami gak setuju adanya perpisahan jauh – jauh dan sampai membayar ratusan ribu per siswa karna ekonomi kami saat ini lagi gak bagus, Tapi karena mereka tertekan kami mau gak mau harus setuju dan bahkan kami cari pinjaman ke rentenir demi membayar dana perpisahan ujar warga sambil meneteskan air matanya.

Baca Lainnya:  Warga Mau Bikin Akte Lahir Ditolak!, Pelayanan Disdukcapil Kec Cilodong Dipertanyakan?

Berharap agar dana tersebut bisa dikembalikan karena bukan cuma satu anak kami yang sekolah pak tapi ada adiknya dan Abangnya juga yang harus kami penuhi ujar warga Medan Johor tersebut yang namanya tidak mau disebutkan agar nilai anaknya tidak terancam ujarnya sekali lagi.

Jefri Manik dalam wawancaranya dalam waktu dekat ini meminta Kadis Pendidikan bisa turun langsung ke sekolah – sekolah dan menindak oknum guru – guru tersebut karena menurutnya gak mungkin pimpinan mereka tidak mengetahui hal tersebut, jadi kita akan kawal kasus ini dan meminta agar masyarakat jangan takut untuk berbicara karena kita ingin daerah ini bisa lebih baik kedepannya sesuai dengan harapan Presiden dan Walikota Medan ujar Jefri didampingi sekretarisnya Dade.

Jhoni Permana Sinurat

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *