Pasokan Air di Wilayah Barat Indramayu Berangsur Normal, 35 Ribu Hektare Sawah Akan Tersuplai Juni Mendatang

Pasokan Air di Wilayah Barat Indramayu Berangsur Normal, 35 Ribu Hektare Sawah Akan Tersuplai Juni Mendatang

Sekilasberita86.com — Indramayu – Pasokan air untuk lahan pertanian dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di wilayah barat Kabupaten Indramayu mulai berangsur normal. Hal ini terungkap saat Bupati Indramayu, Lucky Hakim, melakukan kunjungan kerja ke Bendungan Salamdarma, Kecamatan Anjatan, pada Rabu, 30 April 2025.

Kunjungan ini dilakukan untuk meninjau langsung progres pembangunan bendungan yang sempat menyebabkan terhentinya pasokan air ke wilayah pertanian dan PDAM. Menurut Lucky, saat ini air sudah kembali bisa dialirkan meskipun proyek pembangunan bendungan masih berjalan.

“Alhamdulillah pasokan air berangsur normal meskipun masih sedikit. Sawah masih bisa terairi dan PDAM sudah masuk ke mesin pengolahan,” ujar Lucky saat ditemui di lokasi.

Ia menjelaskan, penghentian pasokan air sebelumnya terjadi karena bendungan ditutup sementara untuk keperluan pembangunan. Namun kini, meskipun debit air masih belum maksimal, distribusi air ke lahan pertanian dan instalasi pengolahan PDAM sudah mulai dilakukan secara bertahap.

Menurutnya, air yang sudah mengalir saat ini sangat membantu para petani, terutama di wilayah hulu yang mulai memasuki masa tanam. Berdasarkan informasi dari pihak otoritas proyek, pembangunan ini bertujuan untuk memaksimalkan sistem irigasi di Kabupaten Indramayu.

“Pekerjaan ini untuk lebih memaksimalkan sistem irigasi yang ada di Kabupaten Indramayu yang bersumber dari Bendungan Salamdarma,” tambahnya.

Jika tidak ada hambatan, kata Lucky, pada bulan Juni mendatang suplai air dari Bendungan Salamdarma akan mampu mengairi sekitar 35 ribu hektare areal persawahan. Ini menjadi kabar baik bagi para petani yang sempat mengalami kesulitan air dalam beberapa bulan terakhir.

Baca Lainnya:  Satpol PP Indramayu Gelar Pembinaan Satlinmas Desa Jelang Pemilihan Kuwu 2025

Selain untuk pertanian, normalisasi pasokan air ini juga krusial untuk pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat, terutama yang bergantung pada layanan PDAM.

Bendungan Salamdarma merupakan salah satu infrastruktur penting dalam sistem irigasi di wilayah barat Indramayu. Proyek peningkatan kapasitas dan efisiensi distribusi air ini menjadi bagian dari upaya jangka panjang Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam memperkuat ketahanan pangan dan pelayanan publik berbasis air bersih. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat untuk tetap hemat air selama proses normalisasi pasokan masih berlangsung.

(D Duryanto)

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *